kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, BNI Beri Bantuan Peralatan Pos Pandai


Kamis, 23 Februari 2023 / 21:06 WIB
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, BNI Beri Bantuan Peralatan Pos Pandai
ILUSTRASI. Kontan - BNI Kilas Online

Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal

KONTAN.CO.ID - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI berkomitmen mendukung kegiatan green economy dengan tetap proaktif memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN). Kali ini, BNI memberi bantuan peralatan Pos Pandai dan edukasi pengelolaan bank sampah berbasis masyarakat.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menyampaikan gerakan pengelolaan bank sampah ini berjalan lancar melalui kolaborasi perseroan dengan berbagai komunitas masyarakat.

"Dengan gerakan kolaborasi kami ingin terus memperkuat kesadaran masyarakat tentang lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman," ujar Okki, Kamis (23/2/2023).

Okki melanjutkan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan BNI berkomitmen untuk selalu mengadakan berbagai program ramah lingkungan.

Program bank sampah ini masih akan berlanjut di seluruh kantor wilayah BNI melalui kolaborasi dengan stakeholder dan mitra setempat.

Sementara itu, Perwakilan Bank Sampah Rangga Mekar yang juga Ketua Yayasan Bumi Selaras Sejahtera (YBSS) Muhamad Sulton Abdul Aziz menambahkan, kegiatan ini menjadi semangat Rangga Mekar untuk terus membantu pemerintah dalam mengelola sampah yang ada di wilayahnya.

"Kami berterima kasih pada BNI selalu mendukung banyak kegiatan kepedulian lingkungan kami. Pos Pandai ditujukan untuk lebih aktif mengajak masyarakat dalam mengubah paradigma membuang sampah menjadi menyimpan sampah ke tempat yang sudah kita buat modern. Makanya kami namakan Pos Pandai," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×