Reporter: Sponsored | Editor: Tony Ardianto
JAKARTA, 30 Mei 2018 – PT Prodia Widyahusada Tbk kembali meluncurkan inovasi terbaru guna memberikan kemudahan kepada para pelanggan setia dan masyarakat. Inovasi ini diwujudkan dengan kehadiran layanan Kontak Prodia. Kini masyarakat dan para pelanggan dapat dengan mudah mendapatkan informasi seputar Prodia hanya dengan menghubungi Kontak Prodia di 1-500-830.
Kontak Prodia secara resmi diluncurkan Prodia pada 7 Mei 2018 lalu, bertepatan dengan HUT Prodia ke-45. Peresmian ini dilakukan oleh jajaran diresksi PT Prodia Widyahusada Tbk. Secara simbolis Direktur
Utama PT Prodia Widyhusada Tbk Dewi Muliaty untuk pertama kalinya terhubung dengan line Kontak Prodia yang sekaligus menandakan layanan ini resmi diluncurkan dan sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Marketing Communications Manager Prodia Reskia Dwi Lestari mengatakan “Dengan kehadiran Kontak Prodia ini, kami berharap pelanggan dapat semakin dimudahkan untuk memperoleh informasi seputar Prodia. Baik itu terkait informasi layanan ataupun jenis pemeriksaan yang dibutuhkan. Kini Kontak Prodia menjadi sumber informasi Prodia selain website dan juga aplikasi mobile Prodia. Kontak Prodia juga menjadi salah satu cara kami untuk lebih dekat dengan para pelanggan pada era yang serba instan ini,” tutur Reskia . Sebagai Next Generation Healthcare Provider, Prodia bekrkomiten untuk sedapat mungkin memberikan kemudahan kepada para pelanggan untuk memperoleh fasilitas dan layanan kesehatan yang terbaik. Oleh karena itu, berbagai inovasi diberikan Prodia kepada pelanggannya. Selain Kontak Prodia, Prodia juga telah mem liki layanan e-Prodia, yaitu layanan berbasis online di mana para pelanggan dapat dengan mudah melakukan pendaftaran, pembayaran, serta pengambilan hasil pemeriksaan. E-Prodia dapat diakses pelanggan melalui perangkat komputer dan telepon genggam. Hal ini membuat pelanggan tidak perlu antri di cabang.
Sejalan dengan tema HUT Prodia ke-45, yaitu Influencing The Future, Reskia mengharapkan kehadiran semua inovasi layanan dan fasilitas yang kini telah ada maupun kini telah direncanakan Prodia dapat memberikan kontribusi dan pengaruh dalam bidang kesehatan di Indonesia. Tidak hanya untuk saat ini tetapi juga pada masa yang akan datang.
Reskia menambahkan, “sebelumnya kami memiliki beberapa layanan bagi para pelanggan untuk mendapatkan informasi seputar fasilitas dan layanan Prodia, seperti website www.prodia.co.id, email info@prodia.co.id, serta Prodia mobile apps. Namun, bagi kami rasanya itu saja belum cukup tanpa kehadiran Kontak Prodia yang dapat secara langsung membuat pelanggan terhubung dengan Prodia.
Sehingga pelanggan dapat secara langsung mendapatkan jawaban atas informasi yang dibutuhkan dengan segera.” Sebelumnya, Prodia juga telah meluncurkan tes-tes pemeriksaan khusus diantaranya pemeriksaan mutasi gen EGFR ctDNA untuk penetapan pengobatan kanker paru secara tepat (precision medicine), pemeriksaan non-invasive prenatal testing/NIPT yang diberi nama ProSafe, yaitu pemeriksaan unggulan untuk memprediksi risiko kehamilan bayi down syndrome, serta kerjasama rujukan Analisis Telomer untuk mengetahui usia biologis manusia, paket Marathon Fit Panel yakni panel pemeriksaan kesehatan bagi pelari, serta Warfarin Indivtest untuk menetapkan dosis obat warfarin yang berfungsi untuk mencegah terjadinya pembekuan darah. Prodia merupakan laboratorium klinik pionir di Indonesia yang menyediakan pemeriksaan-pemeriksaan tersebut.
Tentang PT Prodia Widyahusada Tbk.
Laboratorium klinik Prodia didirikan pertama kali di Solo pada 7 Mei 1973 oleh beberapa orang idealis berlatar belakang pendidikan farmasi. Sejak awal, Dr. Andi Widjaja, MBA beserta seluruh pendiri lainnya tetap menjaga komitmen untuk mempersembahkan hasil pemeriksaan terbaik dengan layanan sepenuh hati.
Sebagai pemimpin pasar, sejak 2012 Prodia merupakan satu-satunya laboratorium dan klinik di Indonesia dengan akreditasi College of American Pathologists (CAP). Sehingga kualitas hasil tes dari laboratorium Prodia sejajar dengan laboratorium internasional. Pada 7 Desember 2016, Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan pencatatan saham perdana Prodia sebagai emiten ke-15 di tahun 2016, dengan kode saham “PRDA”. Dalam aksi korporasi itu, Prodia telah menawarkan saham perdana sebanyak 187,5 juta lembar saham. Dengan demikian, dana yang diraih dari penawaran umum perdana saham (IPO) perseroan mencapai sebesar Rp1,22 triliun. Hingga saat ini, Prodia telah mengoperasikan jejaring layanan sebanyak 286 outlet, termasuk 139 laboratorium klinik, di 33 provinsi dan 120 kota di seluruh Indonesia, beberapa diantaranya merupakan Prodia Health Care (PHC) yakni layanan wellness clinic yang berbasis personalized medicine serta specialty clinics yang terdiri dari Prodia Children’s Health Centre (PCHC), Prodia Women’s Health Centre (PWHC) dan Prodia Senior Health Centre (PSHC). Untuk informasi lebih lanjut, dapat mengunjungi www.prodia.co.id atau menghubungi: Reskia Dwi Lestari
Marketing Communications Manager
PT Prodia Widyahusada Tbk.
Ph. +62-21 3144182 ext 3768
E-mail marcomm@prodia.co.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News