kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tiongkok Gelar Pameran Produk dan Alat Kesehatan


Selasa, 27 November 2018 / 14:27 WIB
Tiongkok Gelar Pameran Produk dan Alat Kesehatan
ILUSTRASI. Kontan Seremonia Online

Reporter: Sponsored | Editor: Areka

Dalam rangka mempromosikan dan mendorong kerjasama Indonesia dan Tiongkok serta negara-negara Asia Tenggara, Pemerintah Tiongkok menggelar pameran China Healthcare Products Expo 2018 (CHEXPO ASEAN) di Hall A1, Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta pada tanggal 28 – 30 Nopember 2018. CHEXPO ASEAN 2018 menampilkan berbagai macam produk layanan kesehatan dan pengobatan dari berbagai ahli, juga teknologi terbaru di bidang kesehatan seperti obat-obatan dan suplemen tradisional, perlengkapan medis, alat diagnosa, dan penunjang perlengkapan laboratorium. 

Tiongkok terkenal dengan obat tradisionalnya atau disebut juga Traditional Chinese Medicine (TCM). TCM sebagai obat bagi pasien juga diberikan berdampingan dengan obat medis berbahan kimia dan teknologi medis canggih. Sistem ini disebut pula penggabungan teknik pengobatan barat dan timur. Pengelolaan TCM di Tiongkok telah berlaku secara modern baik dari pengolahan maupun kemasan yang sudah ditentukan dosisnya layaknya medis modern. Pemerintah Tiongkok ingin membawa pengobatan TCM ini ke dunia internasional, dan secara khusus kepada masyarakat Indonesia dan ASEAN melalui CHEXPO ASEAN 2018.

“Pameran CHEXPO ASEAN akan menghadirkan produk kesehatan tradisional dan alat kesehatan canggih secara bersamaan, memperlihatkan bahwa nilai tradisional bisa berdampingan dengan teknologi. Tiongkok mengambil inisiatif untuk mengajak perusahaan-perusahaan di ASEAN untuk bersama-sama mengembangkan potensi pengobatan tradisional di tengah perkembangan zaman,” ujar Paul Kingsen, Project Director.

Pameran perdana CHEXPO ASEAN menjadi platform untuk menampilkan produk dan layanan di sektor medis dan kesehatan dengan teknologi terbaru yang bertujuan untuk Indonesia menjadi penghubung kolaborasi industri kesehatan di antara negara Tiongkok dan ASEAN.

CHEXPO ASEAN 2018 didukung penuh oleh pemerintah Tiongkok melalui Kementerian Perdagangan Tiongkok, dan Kamar Dagang Tiongkok untuk Impor dan Ekspor Obat-Obatan dan Produk Kesehatan (CCCMHPIE) sebagai sebuah asosiasi industri perawatan kesehatan internasional di Tiongkok yang berkomitmen untuk mempromosikan kerjasama di sektor perawatan kesehatan global. Memiliki 2500 anggota, CCCMHPIE menghadirkan para pelaku industri terkemuka, termasuk dari kalangan manufaktur serta segmen riset dan pengembangan rantai industri kesehatan yang senantiasa terhubung dengan pemerintah serta industri dari lingkup pasar Tiongkok dan luar negeri.

Dalam beberapa tahun terakhir, kerjasama perekonomian dan perdagangan Tiongkok dan ASEAN mengalami pertumbuhan yang pesat khususnya di sektor industri perawatan kesehatan bilateral sekitar 14,6% per tahun. Melihat potensi kerjasama tersebut, CCCMHPIE mengambil kesempatan untuk mengadakan CHEXPO ASEAN 2018 dengan Kementerian Perdagangan Tiongkok.

Pameran CHEXPO ASEAN 2018 akan menampilkan Produk Perawatan Kesehatan dan Obat Tradisional, Produk Medis, Perawatan Rumah dan Layanan Medis yang mencakup konsultan manajemen kesehatan, akupuntur dan pijat, e-commerce, serta sertifikasi layanan kesehatan. Selain booth pameran, CHEXPO ASEAN 2018 juga menyiapkan area khusus Experience Zone untuk pengenalan terapi tradisional, e-commerce dan layanan konsultasi kesehatan dari Tiongkok, dan sebagainya. Selain itu, disaat yang bersamaan juga akan diadakan beberapa kegiatan seperti forum pertemuan bisnis (B2B Meeting) antara pelaku industri kesehatan dan produk obat herbal tradisional terkemuka dengan buyers dari kalangan importir dan distributor, untuk menumbuhkan pemahaman tentang teknologi medis terbaru serta update terkini mengenai obat-obatan dan terapi herbal tradisional, sekaligus juga topik paling hangat yang sedang terjadi di lingkup industri kesehatan.

CHEXPO ASEAN diharapkan menjadi jembatan kolaborasi antara negara Tiongkok dan Negara ASEAN di industri kesehatan dan menjadi penghubung kerjasama perdagangan untuk wilayah ASEAN di Indonesia sehingga tercapai satu impian kesehatan dunia (One World. One Health Dream). Disamping itu, Pameran ini juga membuka kesempatan bagi perusahaan dari negara ASEAN untuk mendapatkan informasi tentang produk kesehatan dan obat herbal tradisional unggulan dari perusahaan Tiongkok terkemuka.

“Besar harapan kami CHEXPO ASEAN menjadi platform dialog mengenai kebijakan untuk meminimalisir hambatan terhadap akses ke pasar industri kesehatan dan membuka kerjasama bisnis dalam lingkup investasi dan transfer teknologi,” jelas Paul Kingsen.

Market Share Produk Obat dan Produk Kesehatan

Pasar Produk Obat dan Produk Kesehatan di Indonesia pertumbuhannya sangat pesat mengingat industri kesehatan yang selalu berkembangan dan senantiasa membutuhkan pembaharuan teknologi baik itu untuk peralatan medis dan juga obat-obatan.

Sekitar 25% produk obat dan produk kesehatan dari Tiongkok diimpor ke negara-negara ASEAN. Pada tahun 2017 sendiri tercatat ekspor obat-obatan dan alat kesehatan dari Tiongkok ke negara ASEAN mencapai angka USD 5,681 juta, dan mencapai USD 992 juta khusus untuk wilayah Indonesia.

Pemerintah Tiongkok juga melihat Indonesia sebagai pintu gerbang ‘Belt and Road” serta penghubung kerjasama antara negara-negara ASEAN lainnya, selain itu Indonesia juga dipandang sebagai pasar yang sangat luas terutama untuk industri kesehatan yang bisa dilihat dari angka perdagangan Indonesia – Tiongkok yang telah melampaui 1,3 milliar USD di tahun 2017 dengan pertumbuhan tahunan sebesar 14,6% dan berharap agar dapat semakin meningkat di tahun-tahun berikutnya.

“Untuk tahun 2018 sendiri, tren produk kesehatan yang masih digemari masyarakat adalah yang terkait dengan produk suplemen kesehatan berbahan dasar herbal dan natural organik yang tentunya sangat relevan dengan industri yang dipamerkan di CHEXPO ASEAN 2018 ini,” tutup Paul Kingsen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

×